Kesehatan Kulit

Kesehatan Kulit
wajah segar

Kamis, 25 Maret 2010

puisi ulang tahun


Puisi ulang tahun I

Selamat Ulang Tahun



Dalam suka mulut tertawa

Dalam duka mata berkaca

Dalam kaku pikir terpaku



Dalam waktu langkah satu-satu

Ada batu semangat tak mati kutu

Ada lubang jati diri tak hilang

Terseok-seok menyusur jalan berkelok-kelok

Jatuh bangun namun tetap tekun

Demi masa depan

Demi kesejahteraan

Demi kebahagiaan

Demi Tuhan, teruslah berjuang



Pada puisi ulang tahun di atas, ada doa dan pengharapan untuk kebahagiaan dan kesejahteraan di masa depan. Tidak bisa dipungkiri, setiap kita pastinya jatuh bangun dalam meraih tujuan. Namun, puisi ini menyemangati kita untuk terus berjuang.



Puisi Ulang Tahun II

April adalah Engkau ~ Daeng Nuntung



bagai kepak sayap burung pulang

perkasa di selasar bintang,

laksana camar menjelajah riang

selami laut penuh tawa



waktupun betah berlabuh: menunggumu di bulan april



kuharap, engkau belumlah petang merah jingga di detik menit

yang hanya duduk membatu menatap

dentang usia

engkau sejatinya adalah pelukis masa dan kisah



bagai senyum berpendar dengan beribu kunang kunang

hingga malam tak lagi gulita